Copyright by sharpgis.netAplikasi web gis saat ini memiliki perkembangan yang pesat. Awareness dari para developer di bidang (Information and Communication Technology) ICT untuk menjadikan peta sebagai bagian dari bagian dari aplikasi map service juga menunjukkan hasil yang menakjubkan. Google Maps , Microsoft local live dan Yahoo Maps merupakan contoh map service yang sangat berhasil. Bagi para developer sangatlah mudah melakukan mashup dengan map service tersebut. Membangun sendiri map service atau kita sebut saja web gis juga tidaklah sulit.

MapServer – UMN Map Server mungkin aplikasi yang paling populer dikalangan developer opensource. It’s free(baca:gratis) and it’s opensource. Permasalahannya saya tidak menggunakan bahasa PHP dan juga dibutuhkan setting khusus (install aplikasi) pada hosting linux tersebut yang biasanya tidak memungkinkan/diijinkan oleh administrator share hosting linux. Bagi developer dotnet seperti saya sangatlah sulit mencari component atau engine yang gratis dan sifatnya opensource bagi apikasi web gis yang ingin saya bangun apalagi ingin di jalankan di share hosting. Kalaupun ada pastinya bisa sangat mahal karena harus menggunakan ArcGIS Framework atau MapExtreme dan pastinya tidak ada (belum ketemu) share hosting yag menyidiakan fitur tersebut. :-p

Sharpmap

Hampir putus asa, secara tidak sengaja saya menemukan Sharmap di sebuah ‘hutan code’ bernama Codeplex.com . Codeplex sendiri adalah suatu Community Website yang berisi kumpulan aplikasi bagi platform microsoft yang bersifat opensource menggunakan dotnet framework. Mirip Sourceforge.net yang sudah lebih dahulu populer.

Project Sharmap sendiri dirintis oleh seorang pemuda dari Denmark bernama Morten Nielsen lulusan Technical University of Denmark (TUD) yang mengambil jurusan/section Geoinformatics ( indonesia punya jurusan ini nggak ya? ๐Ÿ™‚ ) . Sayangnya, saat ini Morten sudah tidak terlibat aktif lagi Project Sharpmap dikarenakan ia telah pindah dari Denmark ke California. Beberapa saat setelah Sharpmap mencapai versi 0.9, Ia langsung ‘dibajak’ oleh ESRI sebagai bagian dari ArcGIS Developer Framework Team (ADF Team). Walaupun sudah ditinggalkan pendirinya, project ini tetap berjalan di bawah koordinasi programmer lainnya.

Why Sharmap?

Sharpmap adalah renderer peta yang mudah digunakan. Mudah karena component ini tidak memerlukan instalasi tambahan pada Web Server Windows. Component ini hanya membutuhkan IIS dan DotNetFramework versi 2.0 (untuk menjalankan ASP.NET) yang bisa diunduh gratis dari situs Microsoft . DotNetFramework merupakan komponen wajib pada perusahaan hosting windows dan komputer dekstop yang menjalankan program dotnet.

Rendering engine yang digunakan juga sederhana, hanya menggunakan GDI+ yang ‘terbungkus’ dalam dotnetframework 2.0. Bahasa yang digunakan adalah ASP.NET (C#,VB.NET,J#) yang sangat mudah dipelajari, bahkan oleh programmer VB classic sekalipun. Saya sarankan untuk menggunakan ASP.NET C#, dikarenakan hampir seluruh sample menggunakan bahasa ini dan data petanya dalam format SHP milik ESRI. Untuk melakukan programming pada component ini disarankan menggunakan Visual Studio 2005 dari Microsoft (Express Edition saja..) yang tentunya juga gratis ๐Ÿ™‚

Feature lain yang cukup mengagumkan adalah kemampuan engine sharmap untuk merender vektor dan image/raster yang sangat cepat dikarenakan sudah dimungkinkannya konsep AJAX pada sharpmap. Fitur lainnya silahkan klik disini.

Jadi, sangat mungkin bila ingin memiliki web server gis pada share hosting. Pastikan saja Hosting tersebut menggunakan hosting windows dan menjalankan dotnetframework versi 2.0 . Tinggal upload component sharmap, peta (shp) , file web dynamaic (.aspx) yang sudah anda buat dan anda sudah memiliki web GIS.

Happy coding…

12 Comments Sharpmap, a simple dotnet gis

  1. diditho

    Haha..
    I’m sorry; the blog post is on 'bahasa indonesia'.
    Don’t worry, the web page says all about the cool thing on sharpmap features and capabilities. ๐Ÿ™‚

    Reply
  2. Abex

    Hallo Mr. Diditho
    saya udah coba buat web dengan sharpmap , tapi ada kendala dalam masalah editing !, sy klik pada untuk membuat point tapi sy kehilangan akal untuk menyimpan ke esri shp filenya untuk informasi spasialnya

    Reply
  3. diditho

    Hello mr abex,
    selama ini saya hanya menggunakan sharpmap untuk menampilkan point saja. Sepertinya sharpmap belum bisa untuk editing. Bila kita mengikuti forum sharpmap di codeplex, fitur ini baru kan di buat pada versi berikutnya..

    Reply
  4. Abex

    Bos Didit apa kabar ! , saya masih berkutat dalam sharpmap nich , saya sudah dapat cara untuk menambah point , polygon etc , dengan cara dan dengan menggunakan component lain , tapi setelah saya load shape file yang telah saya modif pada sharpmap yang ditampilkan hanya hasil yang terdahulu saja kasus , Data dahulu ada 5 buah point , saya tambahkan 2 point tetapi saat saya load pada sharpmap eh yang tampil tetap 5 point , ada solusi ?? , thx berat !!!

    Reply
  5. Abex

    betul Sekali saya buat aplikasi desktop Vb + MapObject 2.2
    Dan setelah saya berhasil menambahkan 2 point pada layer yang saya inginkan kemudian saya , kembali ke .net untuk refresh datanya tapi masih tetap 45 point , 'stud' kali yah saya !!! he..he.. !!!

    Reply
  6. Imat

    Mr. Diditho.
    Perkenalkan saya imat bekerja di perusahaan konsultan swasta, saat ini kami sedang mengembangkan aplikasi GIS dengan ARCGIS, dengan deplover .Net, mungkin bung Diditho punya kenalan / referensi untuk programer .Net, kontak saya di email diatas

    Terima Kasih

    Imat

    Reply

Leave A Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.